Lompat ke isi

Kabupaten Lombok Timur

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kabupaten Lombok Timur
Dari atas, kiri ke kanan; Danau Segara Anak; Gunung Rinjani; Pohon raksasa Lian; Kantor Bupati; Tradisi Peresean
Lambang resmi Kabupaten Lombok Timur
Motto: 
Patuh karya
Peta
Peta
Kabupaten Lombok Timur di Kepulauan Sunda Kecil
Kabupaten Lombok Timur
Kabupaten Lombok Timur
Peta
Kabupaten Lombok Timur di Indonesia
Kabupaten Lombok Timur
Kabupaten Lombok Timur
Kabupaten Lombok Timur (Indonesia)
Koordinat: 8°39′S 116°32′E / 8.65°S 116.53°E / -8.65; 116.53
Negara Indonesia
ProvinsiNusa Tenggara Barat
Tanggal berdiri9 Agustus 1958
11 Agustus 1958
Dasar hukumUU No.69 Tahun 1958 Tentang Pembentukan Dati II di Bali, NTB, dan NTT
UU RI No.64 Tahun 1958[1][2]
Ibu kotaSelong
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
Pemerintahan
 • BupatiMuhammad Juaini Taofik (Pj.)
 • Wakil Bupatilowong
 • Sekretaris DaerahHasni (Pj.)
Luas
 • Total1.230,76 km2 (475,20 sq mi)
Populasi
 • Total1.369.918
 • Kepadatan1,100/km2 (2,900/sq mi)
Demografi
 • AgamaIslam 99,75%
Hindu 0,13%
Kristen 0,08%
- Protestan 0,05%
- Katolik 0,03%
Buddha 0,02%
Lainnya 0,02%[4]
 • BahasaSasak, Indonesia
 • IPMKenaikan 70,65 (2023)
tinggi[5]
Zona waktuUTC+08:00 (WITA)
Kode pos
83611-83674
Kode BPS
5203 Edit nilai pada Wikidata
Kode area telepon(+62)376
Pelat kendaraanDR xxxx L*
Kode Kemendagri52.03 Edit nilai pada Wikidata
APBDRp 2.596.173.283.887,-[6]
PADRp 295.164.950.685,-
DAURp 1.206.685.449.000,- (2020)[7]
Situs webhttp://www.lomboktimurkab.go.id/


Kabupaten Lombok Timur adalah kabupaten di bagian timur Pulau Lombok, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Ibu kota Lombok Timur berada di kecamatan Selong. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 1.230,76 km2 dengan populasi pada tahun 2020 sebanyak 1.319.537 jiwa.[4]

Lombok Timur dikenal sebagai jalur pendakian menuju desa-desa di Sembalun dan Gunung Rinjani.

Kabupaten Lombok Timur merupakan kabupaten yang terletak di ujung timur Pulau Lombok. Secara geografis kabupaten ini terletak diantara 8°–9° Lintang Selatan dan 116°–117° Bujur Timur dengan luas wilayah mencapai 2.679,88 km² yang terdiri dari 1.605,55 km² daratan dan 1.074,33 km² lautan.[8]

Batas wilayah

[sunting | sunting sumber]

Kabupaten Lombok Timur berbatasan dengan laut Flores di sebelah utara dan di sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Hindia. Kabupaten Lombok Timur berbatasan dengan Selat Alas di sebelah timur. Di sebelah barat, Kabupaten Lombok Timur berbatasan dengan Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Tengah.[9]

Topografi

[sunting | sunting sumber]

Secara umum wilayah Kabupaten Lombok Timur terletak pada ketinggian 0-3.726 mdpl. Kemiringan lahan bervariasi mulai dari 0 sampai dengan >40%. Kemiringan lahan 0-2% sebagian besar terletak di daerah-daerah sepanjang pantai dari utara ke arah timur hingga ke bagian selatan. Sementara kemiringan lahan >40% mencakup wilayah Pegunungan Rinjani di bagian utara. Wilayah kemiringan lahan terluas adalah tingkat kemiringan 2–15% seluas 967,6 km³, kemudian disusul tingkat kemiringan lahan 0–2% seluas 257,6 km², lalu diikuti oleh tingkat kemiringan lahan 15–40% seluas 242,2 km², dan terakhir adalah wilayah dengan tingkat kemiringan lahan >40% seluas 138,1 km².[8]

Hidrologi

[sunting | sunting sumber]

Wilayah Kabupaten Lombok Timur dilalui banyak aliran sungai besar maupun kecil, tetapi tidak semua sungai tersebut berair sepanjang tahun. Sementara danau yang terdapat di wilayah ini hanya 1 (satu) danau, yakni Danau Segara Anak. Danau tersebut terletak di antara Kabupaten Lombok Barat dan Timur. Luas danau tersebut sekitar 30 km² dengan kedalaman maksimal 200 m.[8]

Suhu udara di wilayah Lombok Timur bervariasi antara 20°–33 °C dengan tingkat kelembapan nisbi berkisar antara 70%–82%. Wilayah Kabupaten Lombok Timur sebagian besarnya beriklim tropis basah dan kering (Aw) dengan dua musim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Musim kemarau di wilayah Lombok Timur biasanya berlangsung pada periode MeiOktober. Sementara itu, musim penghujan berlangsung pada periode bulan-bulan basah NovemberApril dengan bulan terbasah adalah Januari yang curah hujan bulanannya lebih dari 200 mm per bulan. Curah hujan tahunan di wilayah Lombok Timur berkisar antara 900–1800 mm per tahun dengan jumlah hari hujan berkisar antara 70–150 hari hujan per tahun.

Data iklim Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des Tahun
Rata-rata tertinggi °C (°F) 29.6
(85.3)
30.6
(87.1)
30.9
(87.6)
31.4
(88.5)
30
(86)
29.3
(84.7)
29
(84)
30.4
(86.7)
31.3
(88.3)
32.4
(90.3)
31.1
(88)
30.8
(87.4)
30.57
(86.99)
Rata-rata harian °C (°F) 25.6
(78.1)
26.7
(80.1)
26.7
(80.1)
25.6
(78.1)
25
(77)
24.1
(75.4)
23.6
(74.5)
24
(75)
25.9
(78.6)
27
(81)
26.7
(80.1)
25.7
(78.3)
25.55
(78.02)
Rata-rata terendah °C (°F) 23.3
(73.9)
23.2
(73.8)
23.3
(73.9)
23.2
(73.8)
22.7
(72.9)
21.8
(71.2)
20.7
(69.3)
21
(70)
21.5
(70.7)
22.7
(72.9)
23.5
(74.3)
23.5
(74.3)
22.53
(72.58)
Presipitasi mm (inci) 311
(12.24)
282
(11.1)
239
(9.41)
133
(5.24)
58
(2.28)
31
(1.22)
22
(0.87)
14
(0.55)
24
(0.94)
54
(2.13)
152
(5.98)
243
(9.57)
1.563
(61,53)
Rata-rata hari hujan 16 14 12 8 4 2 2 1 2 4 9 13 87
% kelembapan 82 80 79 76 74 72 70 69 68 73 77 81 75.1
Rata-rata sinar matahari bulanan 185 181 215 251 256 260 278 280 275 282 223 201 2.887
Sumber #1: BMKG[10] & Climate-Data.org [11]
Sumber #2: Weatherbase [12]

Pemerintahan

[sunting | sunting sumber]

Daftar Bupati

[sunting | sunting sumber]
No Bupati Mulai Jabatan Akhir Jabatan Prd. Ket. Wakil Bupati
1
L.
Muslihin
2 Juli 1960
24 November 1966
1
 
2
Rahadi Tjipto Wardoyo
24 November 1966
15 Agustus 1967
2
 
3
R.
Roesdi
15 Agustus 1967
1979
3
 
4
 
4
Saparwadi
1979
13 Maret 1987
5
 
6
 
H. L.
Djafar Surayad
21 Desember 1987
13 Juli 1988
 
5
Abdul Kadir
13 Juli 1988
13 Juli 1993
7
 
6
Moch.
Sadir
1993
1998
8
 
7
Syahdan
1998
2003
9
 
8
H.
Moch. Ali bin Dachlan
S.H.
2003
2008
10
 
H.
Rachmat Suhardi
S.H.
9
Drs. H.
M. Sukiman Azmy
M.M.
30 Agustus 2008
30 Agustus 2013
11
 
M.
Syamsul Luthfi
S.E.
(8)
H.
Moch. Ali bin Dachlan
S.H.
30 Agustus 2013
15 Februari 2018
12
[Ket. 1]
Drs. H.
Haerul Warisin
M.Si.
H.
Ahsanul Khalik
S.Sos., M.H.
15 Februari 2018
23 Juni 2018
[Ket. 2]
(8)
H.
Moch. Ali bin Dachlan
S.H.
23 Juni 2018
30 Agustus 2018
 
Drs. H.
Haerul Warisin
M.Si.
Drs. H.
Rohman Farly
M.M.
30 Agustus 2018
3 September 2018
-
[Ket. 3]
Drs. H.
Lalu Syafii
M.M.
3 September 2018
26 September 2018
[Ket. 4]
[13]
(9)
Drs. H.
M. Sukiman Azmy
M.M.
26 September 2018
26 September 2023
13
[14]
H.
Rumaksi S.J.
S.H.
Muhammad Juaini Taofik 27 September 2023 Petahana Penjabat
Catatan
  1. ^ Cuti kampanye Pilgub NTB 2018.
  2. ^ Penjabat Sementara Bupati Lombok Timur.
  3. ^ Pelaksana Harian Bupati Lombok Timur.
  4. ^ Penjabat Bupati Lombok Timur.


Dewan Perwakilan

[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Lombok Timur dalam tiga periode terakhir.

Partai Politik Jumlah Kursi dalam Periode
2014–2019[15] 2019–2024[16] 2024–2029
PKB 4 Steady 4 Steady 4
Gerindra 5 Steady 5 Kenaikan 6
PDI-P 4 Steady 4 Penurunan 3
Golkar 5 Steady 5 Penurunan 4
NasDem 3 Kenaikan 4 Kenaikan 5
Gelora (baru) 2
PKS 5 Steady 5 Steady 5
Hanura 5 Penurunan 3 Penurunan 1
PAN 5 Steady 5 Kenaikan 6
PBB 3 Steady 3 Penurunan 1
Demokrat 7 Penurunan 5 Steady 5
Perindo (baru) 0 Kenaikan 4
PPP 3 Kenaikan 5 Penurunan 4
Berkarya (baru) 1
PKPI 1 Steady 1
Jumlah Anggota 50 Steady 50 Steady 50
Jumlah Partai 12 Kenaikan 13 Steady 13

Kecamatan

[sunting | sunting sumber]

Kabupaten Lombok Timur terdiri dari 21 Kecamatan, 15 Kelurahan, dan 239 Desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 1.289.907 jiwa dengan luas wilayah 1.230,76 km² dan sebaran penduduk 1.048 jiwa/km².[17][18]

Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Lombok Timur, adalah sebagai berikut:

Kemendagri Kecamatan Jumlah
Kelurahan
Jumlah
Desa
Status Daftar
Desa/Kelurahan
52.03.09 Aikmel 14 Desa
52.03.20 Jerowaru 15 Desa
52.03.01 Keruak 15 Desa
52.03.17 Labuhan Haji 4 8 Desa
Kelurahan
52.03.21 Lenek 10 Desa
52.03.05 Masbagik 10 Desa
52.03.11 Montong Gading 8 Desa
52.03.08 Pringgabaya 15 Desa
52.03.12 Pringgasela 10 Desa
52.03.02 Sakra 12 Desa
52.03.18 Sakra Timur 10 Desa
52.03.19 Sakra Barat 18 Desa
52.03.10 Sambelia 11 Desa
52.03.07 Selong 11 1 Desa
Kelurahan
52.03.15 Sembalun 6 Desa
52.03.04 Sikur 14 Desa
52.03.06 Sukamulia 9 Desa
52.03.13 Suralaga 15 Desa
52.03.16 Suwela 8 Desa
52.03.03 Terara 16 Desa
52.03.14 Wanasaba 14 Desa
TOTAL 15 239

Demografi

[sunting | sunting sumber]


Di Lombok Timur, tepatnya di kota Pancor terdapat organisasi Nahdlatul Wathan, sebuah organisasi Islam lokal dengan pengaruh terbesar di Lombok.

Mata pencaharian penduduk

[sunting | sunting sumber]

Kabupaten Lombok Timur adalah salah satu penyedia jasa tenaga kerja ke luar negeri, menurut data tahun 2003 dari BPS, terdapat 8.885 TKI yang berasal dari Lombok Timur. Sebagian besar bekerja di Malaysia, Arab Saudi, dan Brunei Darussalam.

Transportasi

[sunting | sunting sumber]

Alat transportasi unik yang dapat dijumpai di Lombok Timur adalah Cidomo dan Cikar, kendaraan bertenaga kuda ini mirip dengan Delman yang biasa kita jumpai di pulau Jawa. Penggunaan kendaraan ini masih cukup luas pada daerah-daerah tertentu terutama yang dekat dengan daerah pasar tradisional.

Di Kayangan dapat ditemukan pelabuhan penyeberangan (ferry) yang beroperasi 24 jam dan dikelola oleh ASDP Indonesia Ferry menuju pelabuhan penyeberangan Poto Tano (Kabupaten Sumbawa Barat, Pulau Sumbawa).

Tokoh terkenal

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "UU No.69 tahun 1958". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-15. Diakses tanggal 2016-03-15. 
  2. ^ "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-03-15. Diakses tanggal 2016-03-15. 
  3. ^ a b c d "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-19. Diakses tanggal 05-12-2018. 
  4. ^ a b c "Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2020" (visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-05. Diakses tanggal 21 Juli 2021. 
  5. ^ "Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2020-2023" (pdf). www.bps.go.id. Diakses tanggal 21 desember 2023.  Parameter |archive-url= mengalami cacat: timestamp (bantuan);
  6. ^ "APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018". 2018-05-04. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-06. Diakses tanggal 2018-07-06. 
  7. ^ "Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020" (pdf). www.djpk.kemenkeu.go.id. (2020). Diakses tanggal 21 Juli 2021. 
  8. ^ a b c "Profil Lombok Timur" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-10-07. Diakses tanggal 2020-10-02. 
  9. ^ Indrawasih, R., dan Sudiyono (2008). Adhuri, Dedi S., ed. Dinamika Pengelolaan Sumberdaya Laut di Lombok, Nusa Tenggara Barat (PDF). Jakarta: LIPI Press. hlm. 42–43. ISBN 978-979-799-250-7. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-09-07. Diakses tanggal 2023-09-07. 
  10. ^ "Buku Peta Rata-Rata Curah Hujan Dan Hari Hujan Periode 1991-2020 Indonesia" (PDF). BMKG. hlm. 79 & 144. Diakses tanggal 22 September 2024. 
  11. ^ "Selong, Nusa Tenggara Barat, Indonesia". Climate-Data.org. Diakses tanggal 2 Oktober 2020. 
  12. ^ "Lombok, Indonesia". Weatherbase. Diakses tanggal 2 Oktober 2020. 
  13. ^ Eka Yonavilbia, ed. (04-09-2018). "Wagub Lantik Penjabat Bupati Lombok Timur". infopublik.id. Diakses tanggal 27-04-2022. 
  14. ^ Nur, Akhyar M. (27-09-2018). Juli Hantoro, ed. "Zulkieflimansyah: Kepala Daerah Itu Bukan Penguasa dan Bukan Raja". Tempo.co. Diakses tanggal 27-04-2022.  [pranala nonaktif permanen]
  15. ^ Perolehan Kursi DPRD Lombok Timur 2014-2019
  16. ^ Perolehan Kursi DPRD Lombok Timur 2019-2024
  17. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019. 
  18. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]